Pada kali ini saya akan menjelaskan sebuah buku yang berjudul Zaman Edan,buku ini ditulis oleh Richard Lyyod Parry dan diterjemahkan oleh Yuliani Lupito, Buku yang ditulis berdasarkan hasil reportasenya ketika bertugas di Indonesia pada 1997-2001 memang secara umum memaparkan kekerasan yang pernah terjadi di beberapa bagian di wilayah Indonesia pada kurun waktu tersebut. Dia menyuguhkan tiga buah peristiwa mencekam yang dialaminya ketika sedang bertugas di Kalimantan (1997–1999), kerusuhan Mei 1998 di Jakarta, dan kejahatan kemanusiaan di Timor Timur (1998–1999).Saya akan menjelaskan peristiwa yang terjadi di kalimantan dimana pada waktu itu dia berada disana dan disana sedang terjadi pertikaian antar suku yaitu suku pribumi kallimanta ( dayak ) dengan suku madura,peristiwa tersebut dipicu oleh hal yang sepele akan tetapi dari kedua suku tersebut menganggapnya hal itu berlebihan sehingga menimbulkan pertikaian.Banyak sekali korban yang tidak bersalah berjatuhan karena peristiwa tersebut.
Kemudian Parry melanjutkan reportasenya pada tahun 1997,dia meliput aksi demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa Trisakti diman mahasiswa itu menuntut agar Presiden pada waktu itu adalah Soeharto untuk mundur dari jabatannya,dalam demonstari itu terjadi pertikaian antara mahasiswa dengan tentara dimana mahasiswa menjadi korban yang mengakibatkaan mahasiswa trisakti meninggal dunia karena ditembak oleh tentara.
Jadi dapat disimpulkan bahwa buku ini berceritakan kehancuran atau noda dari negara indonesia dimana tidak adanya rasa untuk berprikemanusiaan terhadap sesama,yang tadinya sepele jika tidak ditangani dengan kepala dinggin maka akan menjadi peritiwa yang besar dan menimbulkan korban jiwa,buku ini nerhubungan dengan prilaku manusia yang dimana jika seseorang melakukan tindakan yang semena-mena maka akan timbulah peristiwa yang merugikan orang lain.